Minggu, 09 Juni 2013

PT Pupuk Kaltim Gelar Pelatihan Membuat Berita



Ketika media bisa menjadi milik siapa saja, keterampilan menulis menjadi sangat penting. Dengan cara itulah kita tidak lagi sekedar menjadi “konsumen” informasi, tetapi bisa juga menjadi “produsen”.
Karena itulah, untuk yang kedua kalinya PT Pupuk Kaltim (PKT) menggelar pelatihan bagi karyawannya tentang penulisan membuat berita. Pelatihan yang digelar pada Jumat (7/6) bertempat di aula Gedung Diklat PKT dan dihadiri oleh 14 peserta ini tampak sedikit berbeda. Pasalnya, instruktur yang memberikan materi dalam pelatihan tersebut  berasal dari karyawan PKT sendiri.
Dalam membuka pelatihan tersebut, Lola Karmila, Penanggung Jawab Penyelenggaraan Pelatihan sekaligus Manager Diklat dan Manajemen Pengetahuan PKT mengatakan pelatihan ini sangat baik bagi para karyawan PKT agar dapat meningkatkan kompetensi diri melalui menulis.
Sunaryo Broto, Manager Pengembangan Karir dan Kinerja PKT sekaligus instruktur dalam pelatihan tersebut mengungkapkan menulis itu adalah sesuatu yang menyenangkan karena segala peristiwa yang terjadi nantinya dapat diabadikan, sehingga dapat memberikan informasi bagi pembaca.
“Menulis itu akan menjadi kebiasaaan yang menyenangkan ketika kita dapat menjadikannya sebagai kebutuhan. Ibarat seorang manusia setiap harinya membutuhkan makan untuk bertahan hidup, maka sebisanya hal ini jugalah yang sebaiknya dilakukan oleh penulis. Dan modal terpenting untuk bisa menulis harus minat membaca setelah itu latihan untuk menulis,” jelas Broto beberapa waktu lalu.


 







Sementara di pihak lain Mujib Utomo, Kepala Bagian Publikasi dan Dokumentasi Departemen Humas PKT yang juga bertindak sebagai instruktur menjelaskan bahwa pelatihan ini diharapkan agar karyawan PKT memiliki kemampuan jurnalistik.
Lanjutnya, melalui pelatihan ini peserta diharapkan mengetahui jenis berita, teknik penulisan dan mengumpulkan berita, wawancara, hingga proses peliputan. Bahkan, tidak tertutup kemungkinan peserta juga dapat mencipta dan mengelola media sendiri.
Dalam akhir acara pelatihan itu, Irma Safni, salah satu peserta yang diminta untuk menyampaikan kesan selama mengikuti pelatihan mengungkapkan rasa antusiasnya. “Saya senang sekali dapat mengikuti pelatihan ini. Melalui sharing knowledge yang diberikan instruktur, saya menjadi terinspirasi dan termotivasi untuk selalu rajin menulis. Karena itu, saya berharap semoga saya dan semua peserta yang hadir dapat meningkatkan kompetensi dalam hal menulis, sehingga dapat memberi inspirasi dan manfaat untuk orang-orang disekitar,” terangnya. (Safni)

Tidak ada komentar: