Minggu, 06 Desember 2015

Pilih Mana, Pacaran dulu lalu Menikah atau Menikah dulu lalu Pacaran?

Kali ini mau sharing tentang indahnya pacaran setelah menikah. Seperti biasa, tulisan berangkat dari apa yang dirasakan sendiri oleh penulis (re: me). Pacaran setelah menikah itu rasanya indah banget. Yang pasti segala apa yang kita lakukan bernilai pahala di sisi Allah SWT.  Mau gandengan tangan sepanjang jalan, boncengan sambil nyendok, dan aktivitas kebersamaan lainnya semua bernilai pahala dengan syarat sudah halal.

Lebih asiknya lagi mau keluar malam jam berapapun asal bareng suami tentu nggak ada yang larang.
Kalau dari dulu saya bisa merasakan dan mendalami bahwa pacaran setelah menikah itu asik banget, mungkin dulu saya akan memilih nggak akan pacaran karena yang ada hanya menambah dosa.

Itulah mengapa, setelah sempat berpacaran dengan Qado akhirnya kami berdua ketika itu langsung memutuskan untuk segera menikah. Jujur saja guys, kondisi keuangan Qado saat itu belum mencukupi untuk menikah di tahun 2014. Tapi, dengan keyakinan yang kuat "bismillah" kami berani mengambil keputusan untuk melangkah ke jenjang pernikahan.

Apapun rintangan yang akan dilalui, kami yakin bahwa niat yang baik insya allah akan menemukan jalan. Dan, benar Tuhan yang Maha Baik lagi-lagi ditengah kesulitan kami ada aja Dia ngasih kemudahan jalan hingga akhirnya kami bisa menikah. Makasih yah Rabb...


Jadi buat kawan-kawan dan para sahabat yang masih pacaran semoga bisa disegerakan menjadi pasangan halal. Khususnya untuk wanita segeralah meminta kepastian dan keberanian dari pasangan anda untuk dipinang. Sebab, jangan sampai hubungan yang terikat lama hanya akan membuat dosa-dosa semakin menggunung. Sebaliknya, dengan mensegerakan halal insya allah akan menambah tabungan pahala. Maka dari itu, beranilah mengambil keputusan jangan ada sedikitpun rasa takut. Selama tujuan kebaikan yang ingin kita tanam, pasti akan ada aja, kemudahan jalan dari-Nya. Insya allah 😊


With love,
Safni 

Tidak ada komentar: