#Part-2 Keliling Indonesia : Balikpapan-Samarinda, Kalimantan Timur

Assalamualaikum guyss...

Hellaw, blogger kembali lagi disini setelah hampir 2 mingguan off nggak nyatet. Hehe... Alhamdulilahirobbilalaminn sekarang blogger sudah berganti status euy dari lajang menjadi telah menikah with Ahmad Al-Qadri. Asiiikkk.... Setelah melewati proses kegalauan, ternyata Qadolah yang menjadi takdirku. Ihiyy...

Btw, status menjadi istri itu sungguh menyenangkan guyss. Kalau dulunya pacaran masih berasa ada batasan, sekarang mah udah nggak ada batasan sama sekali. Ibaratnya dari ujung kaki sampe rambut sekarang kita sudah bisa mengetahui semua apa yang ada di dalam diri pasangan kita.

Setelah melepas lajang, keseharian blogger ini berasa lebih indah. Sebab, sudah ada partner hidup yang bisa diajak saling bertukar pikiran setiap waktu, menjadi penentram hati, dan segala kegiatan kebersamaan lainnya. 

Oh yah sedikit cerita, sebagai pengantin baru biasanya kan identik tuh yang namanya bulan madu. Pasca resepsi Senin, 13/10, kita mulai honeymoonnya pada Rabu 15/10. Tempatnya masih diseputar Kaltim aja kok (re:Balikpapan). Sebenarnya ada planning sempat ke Bali, tapi kita pending. Jadi, sengaja memilih di seputar Kaltim dulu dengan maksud pengen menikmati touring cinta dengan bermotor ria. Bisa bayangin kan guyss gimana kempornya sekitar 6 jam di jalan digoncengin Qado. Haha... Tapi sumpah deh, meskipun lelah kita menjalaninya bahagia banget. Yaiyalah secara bareng sama suami tersayang. Hihi...

Kita mulai berangkat ke Balikpapan sekitar Pukul 13:30. Sebelumnya, kita jajan dulu di depan kodim menikmati es kelapa muda khas Lombok dan mie ayam. Lalu, di kilo 8 ngantri bensin dan setelah itu petualangan pun dimulai. Di sepanjang jalan, kita asik ngobrol panjang lebar sambil sesekali duet nyanyi. Kalau dibayangin, mungkin bisa ngalah-ngalahin duetnya Anang-Syahrini atau Anang-Ashanti ataupun Anang yang lainnya. Wkwkw....

Memasuki ashar, kita singgah di Masjid yang berada di pinggiran jalan sekalian Qado katanya mau setoran dulu biasa "panggilan alam". Huhu... Next, perjalanan mulai dilanjutkan. Kita juga sempat singgah untuk membeli minuman dingin. Nggak kerasa petang kita sudah memasuki Kota Samarinda. Dan, langsung menjalankan ibadah maghrib di Islamic Centre Samarinda. 

Perjalanan pun berlanjut dengan melewati sepanjang jalan di jembatan sungai mahakam. Memasuki daerah pertengahan Balikpapan kita istirahat di sepanjang jalan yang tersedia beranekaragam jajanan. Seperti biasa kalau sudah malam dan cuaca cukup dingin, aku pasti memesan mie rebus telur lengkap dengan cabe. Nyammmiii......pelengkapnya adalah segelas kopi susu dan cemilan lainnya.

Singgah makan di pinggir jalan...disini makan mie rebus & minum kopi susu

Sudah kenyang, kita pun lanjut melaju. Scorpio merah yang setia menemani tampaknya nggak ada lelahnya. Aku aja yang dibonceng malah udah kempor banget dan ngantuk. Mau nggak mau, aku tertidur di motor. Qado khawatir kalau aku tidurnya pules banget. Jadi, suami pun berinisiatif untuk mengikat aku dengan ransel. Lebih tepatnya, jadi kedua tangan aku dan Qado barengan menyatu membawa ransel. Seolah kayak diikat gitu, jadinya insya allah tetap save. Hehe...

Mampir di ATM

Alhamdulilah sekitar pukul 22.00 kita sudah sampe di Balikpapan. Sebelumnya kita mampir di ATM dulu buat Qado isi paket internet di hpnya yang akan dipergunakan buat nunjukin jalan kita mengelilingi kota beriman (re:Balikpapan). Di kota ini, malam pertama kita nginap di Hotel Mutiara Indah. Di hari kedua, karena pengen nyoba suasana baru kita mutusin buat cek-out dari hotel itu dan akhirnya beralih ke hotel lain yaitu, Hotel Simpatik yang kental dengan suasananya yang begitu islami. Pada bagian meja resepsionis aja kita sudah disambut dengan tulisan arab "Assalamualaikum". Dan, lucunya sebelum cek-in di Hotel Simpatik ini kita langsung dimintain buku nikah. Beda banget sama hotel yang sebelumnya. Hihi....

Narsis di dalam kamar Mutiara Indah

Pindah cek-in di Hotel Simpatik

Kegiatan yang kita lakuin di Kota orang sama saja pada umumnya yah jalan-jalan diantaranya, menikmati film di XXI nonton genre horor "Annabelle", nge-JCO dan nge-Es Teller di E-Walk, malamnya lanjut nongki cantik di pinggir pantai sambil menikmati jagung bakar dan minuman hanget. Sudah puas jalan, kita lanjut ke hotel lalu tidur. Besok paginya, Jumat 17/10 kita cek-out menuju Bontang. Namun, sebelumnya singgah ke Samarinda beli buah-buahan buat jengukin tante aku yang lagi dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjaharanie Ruang Flamboyan-2003. Sekitar pukul 17.45 WITA alhamdulilah akhirnya back to Bontang. Yeaaah.....

Perjalanan ke ruang flamboyan RSUD AWS

Nge-Es teller di E-walk sambil nungguin Film yang baru diputer Pkl 12:30

Nge J-CO nyam...nyam...nyaam...